 |
| Gambar: Ilustrasi Kaisar Mongolia Sedang Duduk di Kursi Singgahsana; Sumber: AI |
Nepaulun 04/01/25 - Kekaisaran Mongolia pada masa kejayaannya menguasai 1/3 dunia.
Pada abad ke-13, kapal pasukan Mongol yang dipimpin oleh Kubilai Khan, cucu Genghis Khan, melancarkan serangan ke Nusantara. Ekspedisi ini menjadi salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah Indonesia.
Pada tahun 1279, Kubilai Khan mendirikan Dinasti Yuan di Tiongkok dan ingin memperluas kekuasaannya ke Asia Tenggara. Ia mengirim utusan ke Kerajaan Singhasari di Jawa Timur untuk meminta pengakuan atas kekuasaannya. Namun, Raja Kertanegara menolak dan bahkan mengirimkan utusan kembali dengan telinga dan hidung yang dipotong.
Pada tahun 1293, Kubilai Khan memutuskan untuk menyerang Nusantara dengan pasukan besar. Armada Mongol berlayar dari Tiongkok dan tiba di Jawa Timur. Pasukan Mongol terdiri dari 20.000-30.000 prajurit, sementara pasukan Singhasari dipimpin oleh Raja Jayakatwang.
Pertempuran sengit terjadi di daerah Kediri. Pasukan Mongol menggunakan taktik perang tradisional, sementara pasukan Singhasari menggunakan taktik gerilya dan memanfaatkan medan yang tidak familiar bagi pasukan Mongol. Meskipun demikian, pasukan Mongol berhasil mengalahkan pasukan Singhasari.
 |
| Gambar: Istimewah |
Namun, kegagalan Mongol terjadi ketika mereka mencoba menaklukkan Kerajaan Majapahit yang dipimpin oleh Raden Wijaya, menantu Raja Kertanegara. Pasukan Mongol tidak siap menghadapi perlawanan yang kuat dari pasukan Majapahit. Selain itu, faktor alam seperti hujan lebat dan penyakit juga melemahkan pasukan Mongol.
Kegagalan penyerangan Mongol memiliki dampak besar:
1. Kerajaan Majapahit menjadi kekuatan dominan di Nusantara.
2. Pengaruh Mongol di Asia Tenggara melemah.
3. Perdagangan dan budaya Nusantara terjaga dari pengaruh asing.
Penyerangan Kubilai Khan ke Nusantara menjadi peristiwa penting dalam sejarah Indonesia. Kegagalan ini membuktikan keberanian dan ketangguhan rakyat Nusantara dalam menghadapi penjajahan.
Nah kalo dijaman sekarang yang menguasai perdagangan, siapa ya??? RED
Sumber: Fakta Sejarah Nusantara