Editor: Silverius
Pembuatan Anggur Kulit Pisang
Saat ini, kebutuhan akan anggur sebagai minuman penutup atau juga minuman utama yang dihidangkan pada saat berpesta sangat tinggi.
Beberapa survei menunjukan akan kebutuhan akan anggur yang semakin tinggi ini, menjadi lahan bisnis yang menjanjikan. Pasalnya anggur banyak di impor dari luar negeri karena sudah menjadi tradisi dalam pesta-pesta dalam negeri.
Meskipun RUU Minol telah dibahas dan jika ada yang melanggar akan diancam dengan sanksi pidana.
Sanksi pidana bagi pengguna minuman beralkohol diatur dalam pasal 20 yang menerangkan bahwa setiap orang yang mengonsumsi minuman beralkohol akan dikenakan sanksi mulai dari hukuman ringan yakni 3 bulan penjara sampai yang paling berat yakni 10 tahun penjara dengan dengan mulai dari Rp 20 juta hingga Rp 1 milliar.
Namun minuman anggur dari kulit pisang ini tidak berbahaya karena rendah alkohol. Selain itu dapat membantu menekan limbah kulit pisang di pasar dan warung-warung.
Selain buah pisang, kulit pisang juga memiliki khasiat bagi kesehatan. Menurut beberapa referensi, dalam kulit pisang terdapat berbagai kandungan kulit pisang yang kaya akan nutrisi baik bagi tubuh. Mulai dari kandungan kalori, karbohidrat, protein, hingga berbagai kandungan mineral yang mendukung kesehatan tubuh.
Tidak bisa dipungkiri bahwa salah satu penganggu lingkungan saat ini adalah limbah pertanian. Limbah pertanian ini semakin bertambah banyak dan mencemari lingkungan.
Sehingga pembuatan anggur dari kulit pisang ini merupakan bagian dari penangan limbah pertanian atau limbah rumah tangga.
Proses Pembuatan Anggur dari Kulit Pisang |
Proses pembuatan anggur kulit pisang, tergolong mudah namun Proses fermentasinya yang membutuhkan waktu yang lama selama 30 hari waktu fermentasi.
Pembuatan anggur kulit pisang sendiri memerlukan bahan-bahan berupa Kulit Pisang 1 kilogram, Toge 2 Ons, gula pasir 1 kilogram, Asam sitrat 3 sendok teh, ragi roti 3 bungkus, dan air 3 liter.
Dengan demikian dapat kita proses menjadi anggur kulit pisang. Perhatikan cara kerja pembuatan anggur kulit pisang berikut ini.
Kulit pisang di iris kecil-kecil kemudian dicuci pada air yang mengalir hingga bersih. Gunakan panci atau kuali untuk merebus kulit pisang yang telah di iris. Kulit pisang direbus dalam air 4 liter selama 1 jam.
Proses selanjutnya dalam memisahkan air rebusan dengan kulit pisang digunakan penyaring agar benar-benar terpisah. Setelah air rebusan dan kulit pisang terpisah, maka dilakukan pelarutan gula pasir dengan asam sitrat yang telah disediakan.
Pastikan bahwa asam sitrat dan gula pasir larut benar dan kemudian masukan kedalam sari kulit pisang hasil rebusan tadi. Setelah itu sari yang telah dilarutkan dengan larutan tersebut dimasukan kedalam wadah kaca untuk didinginkan.
Kemudia proses berikutnya adalah ambilah wadah yang lain untuk merebus toge 2 ons tersebut. Proses perebusan tidak berlangsung lama, hanya melihat apabila toge perebusan itu toge sudah mengeluarkan sarinya dalam air rebusan.
Air rebusan toge yang direkomendasikan adalah 2 liter. Setelah mendaptkan sari toge tersebut masukan ragi roti kedalamnya. Kemudian masukan kedalam wadah untuk didinginkan.
Selanjutnya campurkan sari kulit pisang yang telah di larutkan sebelumnya dengan beberapa bahan itu kedalam sari toge juga dengan bahan yang telah dilarutkan sebelumnya lalu selanjutnya fermentasikan selama 30 hari. Setelah itu Anggur siap untuk di konsumsi.
Demikian proses singkat pembuatan anggur kulit pisang.