-->

Mengenal Misionaris Perintis Gereja Katolik di Wilayah Manggarai Barat

advertise here

MISIONARIS PERINTIS GEREJA KATOLIK DI WILAYAH MANGGARAI BARAT

P. Frans Eichman SVD, misionaris dari Jerman, merupakan Pastor pertama yang menetap di Rekas. Sebelumnya Rekas dilayani P. Jansen SVD yang kemudian merintis misi di wilayah Manggarai Timur dan menetap di Lengko Ajang.

Misionaris Manggarai Barat
Gambar Salah Satu Misionaris


Wilayah Paroki Rekas saat itu, meliputi seluruh Wilayah Manggarai Barat (Kevikepan Labuan Bajo) bahkan sampai di Lelak dan Todo. 

Benih iman di wilayah Manggarai Barat juga bertumbuh di Labuan Bajo berkat jasa P. Engbers SJ dengan kunjungannya pada tahun 1911 dan kemudian P. Back SVD dengan pembaptisan pertama pada tahun 1917 di SR Laboean Badjo (SDN 1 Labuan Bajo sekarang ini.

P. Eichman SVD kemudian mendirikan Gereja Rekas (sekarang Gereja Tua Rekas) yg diberkati pada tahun 1925. Gereja ini dibangun di atas tanah pekuburan orang kampung Rekas (batu Mbaru Comong, leluhur orang kampung Nuri sekarang). 

Salah satu orang yang dikuburkan di situ bernama Makur, yang menurut cerita Bapak Guru Alo Mongko alm, kuburnya terletak di bawah Altar Gereja Tua Rekas.

Di altar Gereja Tua Rekas itu sekarang dikuburkan relikwi P. Eichman SVD (sepotong tulang). Dia meninggal di Mataloko, saat hendak ke Ledalero untuk menghadiri pertemuan. Beberapa tahun lalu, kuburnya di Mataloko dibongkar dan dipindahkan ke samping Gereja Katedral Ruteng sebagai salah satu bentuk penghormatan atas jasa misionaris perintis ini. Saat itulah sepotong tulangnya diambil dan dibawa ke Rekas.

Daya tarik Gereja Tua Rekas semakin kuat, selain dengan adanya relikwi P. Eichman, SVD juga dengan adanya Arca Bunda Maria dari Fatima yang akan diarak dengan meriah dari Kampung Compang ke Gereja Rekas sebelum tanggal 24 September yad.


Hanya kondisi Gereja Tua Rekas sekarang ini sangat memprihatinkan. Pernah ada rencana renovasi dari Pempus, tapi dibatalkan padahal master plan sudah ada dan disosialisasikan.

Jika Keuskupan Labuan Bajo terbentuk, janganlah melupakan jasa P. Eichman SVD. Maka perlu, kubur P. Eichman SVD dipindahkan ke samping Katedral Labuan Bajo. 

Sumber: FB Yosep Min Plem
 
close