Istilah reynoso bagi orang awam sangat asing. Namun bagi orang-orang pertanian reynoso sendiri merupakan suatu istilah dalam bidang perkebunan khusunya tebu.
Apa itu reynoso?
Reynoso adalah sistem penanaman tebu diareal sawah. Tanah sawah dengan strukturnya yang disesuaikan untuk penanaman padi sawah digali menjadi berparit-parit yang terdiri dari parit keliling, parit mujur, dan parit malang.
Penggarapan tanah ini dilakukan sesudah padi rendengan dipanen di akhir musim hujan, sehingga air irigasi dapat diatur melalui parit-parit itu secara baik.
Bibit tebu ditanam dalam rorokan lubang tanam yang disebut cemplongan. Dalamnya lubang tanam 27-30 cm, lebarnya 32-35 cm.
Untuk mengalirkan air lebih dalam dari lubang tanam dibuat saluran kecil yang disebut bedelan. Bibit tebu diletakan di atas permukaan dasar lubang yang di buat miring, sehingga cukup mendapat sinar matahari pagi.
Dalam satu hektar dibuat misalnya 920 lubang tanam. Banyaknya lubang tergantung pada jarak tanam yang tepat untuk masing-masing tempat, sedangkan untuk kebun bibit lain lagi.
Apabila bibit sudah tumbuh sedikit demi sedikit lubang tanaman ditutup.
