Struktur Protein
Edittor: Silverius
Beberapa protein hanya tersusun dari satu rantai protein polipeptida. Struktur protein dapat diketahui sebagai berikut:
- Struktur Primer; Menggambarkan urutan asam amino dari satu polipeptida. Ikatan yang membentuk struktur primer ini adalah ikatan kovalen. Contoh: 1. Alanin-glisin-alanin-valin-theronin-sistein-metionin.... Lisin. Contoh 2. Alanin-glisin-valin-threonin-alanin-sistein-metionin-.... Lisisn
- Struktur Sekunder; Salah satu sifat asam amino adalah terdapat titik reaktif. Titik reaktif terbentuk karena asam amino bermuatan yang menyebabkan variasi dari polipeptida. Akibat dari titik reaktif tadi maka adanya kelompok atom yang saling membentuk pertautan. Akibatnya rantainya tidak lagi lurus tetapi membentuk konformasi melipat-lipat membentuk struktur tiga dimensi sehingga ikatan yang membentuk α-Helix ini adalah ikatan hidrogen. Perhatikan contoh gambara berikut:
Pada ikatan hidrogen, atom oksigen atau nitrogen yang terikat akan merengut elektron hidrogen. Sehingga hidrogen seolah-olah bermuatan positif.
- Struktur Tersier; Struktur tersier akan mengubah secara keseluruhan dari protein akan memadat yang menyebabkan ini akan membentuk gugus R akan membentuk jembatan sulfida. Perhatikan gambar jembatan disulfida berikut:
Memungkinkan formasi stabil. Selain jembatan disulfida ini ada ikatan lain yakni e-statik. Jika protein diberikan perlakuan yang kasar, maka akan mengalami denaturasi. Perlakuan itu bisa berupa pemberian ph dan suhu. Setelah itu zat yang menyebabkan protein terdenaturasi akan menggumpal.
- Struktur Kuarter; Beberapa protein terdiri dari dua atau lebih senyawa protein yang lain. Beberapa protein terdiri dari beberapa protein super. Contoh Protein darah: Perhatikan gambar ilustrasi hemoglobin berikut:
