-->

Perlindungan Tanaman: Kendala Peningkatan Produksi Pertanian

advertise here

Kendala dalam Peningkatan Produksi Pertanian

Edittor: Negeri Paus


Dalam hal peningkatan produksi pertanian, selain kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah, dan didukung oleh tenaga ahli dalam bidang pertanian, rupaya masih menghadapi banyak kendala. Kendala itu setidaknya disebabkan oleh faktor-faktor baik itu luar maupun dalam.

Setidaknya ada 2 faktor yang mempengaruhi terjadinya kendala itu yakni:

  1. Faktor Abiotik; biasanya disebabkan karena benda mati artinya tidak berhubungan dengan benda hidup. Benda mati yang menjadi penyebab adalah Angin, Letusan Gunung Berapi, Gempa Bumi, Tsunami, dan Banjir
  2. Faktor Biotik; biasanya disebabkan oleh ulah manusia dan Organisme Penggangu Tanaman. Organisme Pengganggu Tanaman ini biasnya terdiri dari hama, penyakit, dan gulma.
Gmabar Perlindungan Tanaman: Kendala Peningkatan Produksi Pertanian
Perlindungan Tanaman: Kendala Peningkatan Produksi Pertanian


Apa itu hama?

Beberapa Ahli mendefinisikan pengertian hama dalam arti luas adalah semua bentuk gangguan baik pada manusia, ternak dan tanaman. Sedangkan pengertian hama dalam arti sempit yang berkaitan dengan kegiatan budidaya tanaman hortikultura adalah semua hewan yang merusak tanaman atau hasilnya yang mana aktivitas hidupnya ini dapat menimbulkan kerugian secara ekonomis dan menurunkan produksi pertanian. 

Apa itu gulma?

Gulma merupakan tumbuh-tumbuhan yang tumbuh pada tempat yang tidak diinginkan sehingga menimbulkan kerugian bagi kehidupan manusia. Kerugian yang ditimbulkan antara lain pengaruh persaingan (kompetisi) mengurangi ketersediaan unsur hara tanaman mendorong efek allelophaty “. Zat allelophaty adalah zat yang bersifat racun bagi tanaman.

Apa itu penyakit tanaman?

Pengurangan produksi tanaman akibat patogen atau bakteri, fungi dan mikroplasma yang menghambat proses pertumbuhan tanaman. Penyakit tanaman juga menyebabkan kerugian secara ekonomi oleh petani.

Golongan Pestisida dan Peruntukannya

Golongan: 
  1. Insektisida digunakan untuk mengendalikan Serangga
  2. Fungisida digunakan untuk mengendalikan Jamur
  3. Bakterisida digunakan untuk mengendalikan Bakteri
  4. Nematisida digunakan untuk mengendalikan Nematoda
  5. Moluskisida digunakan untuk mengendalikan Keong, Siput atau Hewan Lunak
  6. Rodentisida digunakan untuk mengendalikan Tikus
  7. Akarisida digunakan untuk mengendalikan Tumor
  8. Herbisida digunakan untuk mengendalikan Gulma
Sedangkan untuk herbisida itu setidaknya ada dua kategori yaitu herbisida Kontak dan Sistemik. Cara kerja herbisida dapat anda ketahui pada Artikel "Jenis-jenis Serta Manfaat dan Dampak dari Pestisida"


Tugas: Buatlah Makalah Tentang Konsep Timbulnya Penyakit Tanaman"

 
close