Pengantar
Biokimia merupakan cabang Ilmu Kimia yang pusat perhatiannya adalah organisme biologis dan segalah prosesnya. Setidaknya ada tiga hal yang menjadi alasan mengapa biokimia menjadi otonom sebagai cabang ilmu diantaranya;
- Pertama, Terdiri dari banyak enzim,
- Kedua, ada pemindahan energi,
- Ketiga karena timbulnya gagasan adanya gen.
Sebagai pengantar, dimana anda pastinya telah mempelajari mengenai sel. Dimana sel ini pertama kali diamati oleh seroang ahli bernama Robert Cooke. Dalam biokimia suatu sel dikatakan hidup apabila;
- Terorganisasi dan kompleks; dalam hal ini karena setiap sel mempunyai fungsi
- Mempunyai kemampuan untuk mengekstrak energi
- Dapat menurunkan sifat dan mereplikasi dirinya dengan tepat
Terdapat beberapa kesamaan sel antara lain;
- Oksigen akan terikat pada karbohidrat, lemak atau protein sehingga dapat melepaskan energi
- Merubah makanan menjadi energi
- Setiap sel melepaskan hasil reaksinya akhir cairan disekitarnya
- Hampir semua sel mempunyai kemampuan bereproduksi, dan jika mengalami kerusakan, maka sel lain akan meregenerasi
Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan
Perbedaan pertama bisa terlihat dari segi ukuran. Sel tumbuhan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan sel hewan. Ukuran sel tanaman sekitar 10 um – 100 um. Sedangkan sel hewan hanya sekitar 10 um – 30 um saja
Bagian sel yang menjadi pembeda antara sel hewan dan sel tumbuhan yaitu keberadaan dinding sel. Dinding sel merupakan sebuah membran sel dan selulosa yang kaku. Dinding sel ini hanya ada di tumbuhan sedangkan hewan tidak memiliki dinding sel. Maka dari itu, sel dari tumbuhan kaku dan keras. Hal ini bisa kita ketahui dari batang dan ranting tanaman yang keras dan kaku. Adanya dinding sel ini jugalah yang membuat sel tumbuhan tidak bisa berubah, sedangkan sel hewan masih bisa berubah bentuk.
Ukuran Vakuola
Vakuola merupakan bagian dari endomembran yang merupakan ruang kosong atau tidak memiliki struktur internal. Baik sel hewan atau sel tumbuhan keduanya memiliki vakuola. Yang menjadi pembeda yaitu pada ukurannya. Sel tumbuhan memiliki ukuran vakuola yang lebih besar dibandingkan dengan sel hewan dan menempati hingga 90% dari volume sel tanaman. Sedangkan sel hewan memiliki vakuola yang lebih kecil.
Perbedaan sel hwan dan sel tumbuhan lainnya bisa terlihat dari ada atau tidaknya lisosom. Sel hewan memiliki lisosom yang didalamnya ada dua jenis enzim, yaitu hidrolitik dan pencernaan. Enzim hidrolitik berfungsi membunuh bakteri yang ada di tubuh dan enzim penecernaan yang berfungsi untuk memecah molekul makanan. Sedangkan pada sel tumbuhan lisosom jarang ditemukan. Hal ini dikarenakan pemecahan degradasi molekul sudah dilakukan oleh badan golgi.
Keberadaan kloroplas juga menjadi pembeda antara sel tumbuhan dan sel hewan. Kloroplas ini hanya ditemukan pada sel tanaman. Di dalam kloroplas terdapat klorofil yang fungsinya untuk fotosintesis.
Selain kloroplas, tumbuhan juga memiliki pastida yang fungsinya untuk membantu proses fotosintesis. Karena fungsinya untuk melakukan fotosintesis, maka sudah pasti bagian sel ini juga tidak ditemukan pada sel hewan.
Jika dua jenis sel sebelumnya hanya ditemukan pada sel tumbuhan. Maka sel ini berbeda, sentriol justru hanya ditemukan pada hewan karena fungsunya untuk pembelahan sel dalam proses replikasi DNA. Sementara itu, tumbuhan tidak memiliki sentriol karena proses sitokinesisnya berbeda dengan hewan.
Fungsi silia yakni untuk alat gerak sel. Sel tumbuhan merupakan sel yang stabil dan tidak bisa berubah-ubah atau bergerak. Sehingga pada tumbuhan tidak ditemukan silia. Sedangkan pada hewan ada silia.
Plasmodesmata berfungsi untuk menghubungkan sitoplasma dan menjadi media komunikasi antar sel. Plasmodesmata hanya ditemukan pada sel hewan sedangkan pada sel tumbuhan tidak ada.
Perbedaan yang terakhir yaitu pada kemampuan untuk sintesis protein. Pada sel tumbuhan semua jenis asam amino bisa disintesis. Namun pada sel hewan hanya ada 10 jenis asam amino saja yang bisa disintesis. Selain itu, sel pada tumbuhan juga bisa mensintesis vitamin dan koenzim, kemampuan ini yang juga tidak dimiliki oleh sel hewan.
Keistimewaan Sel Tumbuhan
Ada tiga keistimewaan yang khas pada sel tumbuhan : dinding sel dengan selulosa, vakuola (yang memberi tekanan dan memperbesar volume serta luas permukaan meskipun dengan protoplasma sedikit), dan plastida, khususnya kloroplas.